Kapolres Hadiri Rakor Penanganan Konflik Sosial Bulan Juni

 

Polres Probolinggo Kota – Kapolres AKBP Wadi Sa’bani S.H.,S.I.K. bersama PJU menghadiri rapat koordinasi Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Bulan Juni Kota Probolinggo.

Rapat digelar secara virtual di Ruang Command Center Kantor Walikota Probolinggo, Jumat (28/06/2022).

Kegiatan dipimpin langsung oleh Wali Kota Hadi Zainal Abidin, didampingi Sekdakot drg. Ninik Ira Wibawati. Hadir Pasi Intel Kodim 0820 Probolinggo, Kepala Kejaksaan Negeri Kota Probolinggo, Kasatpolair Polres Probolinggo, AKP Slamet, Kepala Kesbangpol Kota Probolinggo, drs. Budi Hariyanto, Kabag Ops Polres Probolinggo Kota, Kompol Lono Setyo, Kasat Intelkam Polres Probolinggo Kota, IPTU Gendut Wijayanto, Kasat Reskrim Polres Probolinggo Kota, AKP Jamal, SHJajaran Kepala OPD dan Camat Kota Probolinggo di masing - masing Kantor via Zoom Meeting.

Wali Kota Hadi Zainal Abidin menjelaskan 

sampai saat ini, situasi dan kondisi Kota Probolinggo terpantau aman dan Pemerintah membebaskan tes swab untuk pelaku perjalanan apabila sudah melakukann vaksin lengkap, untuk penanganan terkait penyakit PMK, Kasus PMK di Kota Probolinggo ; 857 ekor terpapar, 541 sakit,  5 ekor mati dan 308 sembuh 

"Langkah dan upaya yang dilakukan oleh Pemkot antara lain adalah Vaksinasi terhadap 100 sapi/hari, berikutnya akan ada vaksin ke dua dan vaksin ketiga" ucap walikota

Kapolres Probolinggo Kota juga mengatakan 

Dalam upaya penangangan PMK, Polres Probolinggo Kota telah melakukan Pengaturan lalu lintas hewan ternak yang memiliki pola pengawasan khusus terkait hewan ternak. 

dengan itu paya penyekatan sdh kami lakukan, di pintu masuk pasar hewan Wonoasih, kedepannya kami  minta pendampingan dari ahlinya, satgas PMK Kota Probolinggo, untuk memilah mana hewan ternak yang sakit/sehat.

"Dibutuhkan Tempat Karantina hewan yang sdh terindikasi PMK. Selanjutnya kita buka ruang akses kepada masyarakat. Dengan harapan apabila ada hewan ternak yang terindikasi PMK, masyarakat langsung melaporkan kepada satgas terkait, sehingga tidak ada masyarakat yang melakukan penanganan sendiri" ucap kapolres

Kedepan Forkopimda dalam penanganan PMK, akan Vaksinasi secara maksimal sampai semua dosis di suntik kan ke hewan yang terkena PMK dan memutus penyebaran PMK