Kapolres Probolinggo Kota Bersama Walikota Tinjau Lokasi Pemakaman Korban Corona
Meski belum ada
kasus pasien positif Corona yang meninggal, Pemkot Probolinggo sudah melakukan
langkah antisipasi. Pemkot telah menyiapkan lahan pemakaman untuk korban
Corona.
Kapolres Probolinggo
Kota AKBP Ambariyadi Wijaya S.I.K, S.H M.H bersama dengan Wali Kota Probolinggo
Hadi Zainal Abidin meninjau lokasi yang bakal dijadikan tempat pemakaman korban
Corona. Lokasi tersebut berada di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kopian Barat,
Kelurahan Ketapang, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo. Lahan yang disiapkan
seluas 4.100 meter persegi
Selain warga
Nasrani, warga muslim dimakamkan di lokasi yang sama. Hanya dibedakan antara
sisi timur dan barat.
Hadi menyampaikan
penyiapan lahan pemakaman umum itu sebagai langkah antisipasi apabila nantinya
ada pasien COVID-19 yang meninggal dunia. Ia memerintahkan DLH segera meratakan
tanah dan membersihkan lokasi dari tumbuhan liar.
"Ini untuk
kesiapan. Sejauh ini alhamdulillah pasien COVID-19 di Kota Probolinggo sehat.
Saya bersama Pak Wakil, Dandim, dan Kapolresta melihat lokasi ini untuk
menyampaikan kepada masyarakat bahwa TPU ini akan jadi tempat pemakaman
COVID-19," jelas Hadi, Selasa (14/4/2020)
Menurutnya,
pemerintah lebih baik menyiapkan pemakaman dari sekarang daripada bingung
mencari tempat ketika sudah ada kasus yang meninggal. Ia pun berharap tidak ada
yang meninggal dunia karena COVID-19 di Kota Probolinggo.
"Kami berdoa
warga kota sehat, yang sakit segera sehat kembali. Mudah-mudahan ini menjadi
perhatian kita semua bahwa masyarakat harus waspada, disiplin, dan ikuti
anjuran pemerintah," terangnya.
Ditemui disela-sela
kegiatan, Kapolres Probolinggo Kota kepada tim Tribratanews mengatakan bahwa
jika ada korban covid 19 yang meninggal, Kapolres mengharapkan jangan ada
penolakan seperti yang terjadi di wilayah lain. Kapolres juga terus mengajak
para warga Kota Probolinggo untuk secara bersama – sama mencegah penyebaran
covid 19 di Kota Probolinggo agar tidak semakin menyebar.
“Terapkan pola hidup
sehat. Jangan keluar malam apabila tidak ada hal yang dirasa penting.” Terang Kapolres.
Ketua RW setempat,
Heri Purbaya, mengatakan pemilihan lahan di daerahnya sebagai tempat pemakaman
pasien COVID-19 dimungkinkan karena tidak akan ada masalah. Sebab, tanah itu
milik Pemkot Probolinggo.
"Saya sudah
hubungi lima RT setempat, dan insyaallah tidak ada masalah," ujarnya.
Kapolres meninjau
lokasi bersama Wawali Mochammad Soufis Subri, dan Dandim 0820 Letkol Inf Imam
Wibowo. Kemudian tampak pula Camat Kademangan Pujo Agung Satrio.
Post a Comment