Truk Nyungsep, Satlantas Polres Probolinggo Kota Lakukan Pengaturan Arus

Sebuah truk besar bermuatan batu baru nyungsep di Jalan Soekarno-Hatta Kota Probolinggo, Sabtu (01/02/2020) pagi Meski tidak ada korban jiwa, insiden itu tak urung mengakibatkan pagar pembatas jalan dan sebuah papan reklame mengalami kerusakan. Kabin Mobil juga ringsek.

Tidak terjadi kemacetan berarti akibat kecelakaan itu. Namun demikian, selama 1,5 jam arus kendaraan dari arah timur atau sebaliknya harus bergiliran karena badan truk melintang di salah satu lajur jalan raya. Ipda Tohari juga menambahkan bahwa angggota Satlantas juga sudah ditempatkan di sekitar TKP untuk melakukan pengaturan lalu-lintas

Kanit Laka Polres Probolinggo Kota IPDA Tohari di lokasi kejadian mengatakan, awalnya truk nahas itu melajur dari arah selatan. Mendekati traffic light, truk yang disopiri Ravi Syafiil Anam (35) itu tiba-tiba remnya blong.

“Mungkin khawatir menghantam kendaraan lain yang berhenti karena lampu merah di depannya, sopir banting setir ke kanan dan berhenti setelah menghantam pagar pembatas dan besi milik biro iklan,” terang Tohari.

Menurut Tohari, truk besar yang dikemudikan warga Jalan Slamet Riyadi, Kelurahan Kanigaran, Kecamatan Kanigaran, kota tempat itu hendak ke Mojokerto. Mengangkut batu bara yang diambil dari tempat penimbunan batubara di jalan Brantas, kelurahan setempat.

“Truk beriringan dengan teman-temannya. Ini yang nabrak, lainnya meneruskan perjalanan. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini. Sopir juga tidak mengalami cedera. Untuk evakuasi akan kami lakukan segera agar arus tidak tersendat lebih lama,” katanya.