Antisipasi Kebiasaan "Ngelem", Panit Binmas Kunjungi SDN 2 Mayangan

Kepolisian Sektor Mayangan melalui PS. Panit Binmasnya AIPTU Gatot AS peduli akan situasi dan kondisi siswa pelajar tingkat SD di Kota Probolinggo yang akhir-akhir ini adanya laporan dari pihak sekolah akan kebiasaan anak didiknya yang terpengaruh ajakan teman - temannya di saat diluar sekolah yaitu kebiasaan menghirup bau lem atau yang biasa disebut  ngelem.

Menanggapi hal tersebut,  Rabu (2/10/19) pagi PS. Panit Binmas Polsek Mayangan berkunjung disalah satu SD negeri di wilayah hukum Polsek Mayangan yaitu SDN Mayangan 2, untuk menyampaikan pesan-pesan kamtibmas  tentang bahaya akibat menghirup bau lem (ngelem) yang berlebihan atau terus menerus.

Dalam kegiatan ini, Panit Binmas menyampaikan bahwa efek yang diakibatkan oleh terlalu sering menghirup bau lem secara berlebihan atau terus menerus bisa membuat seseorang menjadi mabuk, nah efek mabuk inilah yang memang dicari dari anak - anak tersebut. Panit Binmas juga menjelaskan Kategori kenalan remaja seperti ini butuh sentuhan dan pengawasan lebih dari guru sekolah maupun orang tua di rumah karena kalau tidak segera dihentikan aktifitas dari siswa tersebut beberapa akibat yang bisa disebabkan oleh mabuk lem terhadap tubuh kita antara lain gagal pernafasan akut tak sedikit dari ini sampai mengalami koma, kemudian kerusakan pada otak dan selanjutnya aritmia atau detak jantung tidak teratur.

"Sebagai pelajar yang baik tuntutlah ilmu setinggi langit dan raih cita-citamu jangan buang waktumu hanya untuk mabuk lem atau aktifitas yang tidak berguna lainnya ." Ungkap Gatot

Pengarahan atau himbauan dari PS. Panit Binmas Polsek Mayangan diharapkan bisa menjadi perhatian para siswa di SDN Mayangan 2 agar tidak melakukan kegiatan ngelem ataupun aktifitas negatif lainnya yang dapat merusak kesehatan.