Maksimalkan Kegiatan Antisipasi Jelang Perayaan Natal, Polisi Sterilisasi Gereja
Menjelang
perayaan Natal dan tahun baru 2019, Polresta Probolinggo mulai melakukan
sejumlah kegiatan antisipasi sebagai langkah untuk melaksanakan kegiatan
pengamanan sejumlah gereja. Salah satu yang menjadi prioritas pengamanan adalah
Gereka Protestan Indonesia Barat (GPIB) Immanuel, terletak di jalan raya
Suroyo.
Puluhan personil bersenjata lengkap
yang dipimpin langsung oleh Kapolresta Probolinggo AKBP Alfian Nurrizal, menyisir area gereja itu. Tak hanya metal
detector, dalam sterilisasi gereja polisi juga melibatkan K-9 atau anjing
pelacak.
“Kami
melakuan sterilisasi di sejumlah rumah ibadah dengan menggunakan bantuan anjing
pelacak serta metal detector,” kata Kapolresta, Sabtu (22/12/218).
Kapolres
menjelaskan bahwa sterilisasi dengan menggunakan anjing pelacak dan metal
detector bertujuan untuk mengetahui benda-benda yang dapat mengganggu umat
kristiani yang akan beribadah. Dengan sterilisasi, pihaknya ingin memastikan
bahwa kenyamanan dan keamanan jemaah selama merayakan Natal terjamin.
“Tentunya
kami melakukan sterilisasi untuk meningkatkan kewaspadaan jelang perayaan Natal
dan Tahun Baru, terutama di gereja merah yang menjadi simbol kota probolinggo,”
tambah Alfian.
Tak
hanya gereja merah, Kapolresta juga mengatakan bahwa polisi juga melakukan
sterilisasi di 16 gereja lain yang tersebar di wilayah hukumnya. Selain itu, Kapolres
juga menjelaskan, pihaknya akan mengerahkan 135 pasukan untuk mengamankan
jalannya Natal dan Tahun Baru 2019.
“Sterilisasi
gereja dan peningkatan keamaman akan terus dilakukan, karena juga menjadi
bagian dari hingga Operasi Lilin Semeru 2018. Operasi ini akan berlangsung
hingga 12 hari kedepan,” tandas AKBP Alfian.
Post a Comment