Kapolres : Tidak Benar Polresta Buru Pengunggah Pertama Video Pawai Anak TK
Screenshot
gambar Kapolres Probolinggo Kota bersama dengan seorang tersangka di salah satu
portal berita online dengan headline “Polresta Probolinggo Gandeng Tim Cyber
Polda Jatim Buru Pengunggah Video Pawai Anak TK Bercadar” beredar viral di
sosial media.
Penggunaan
foto tersebut terkesan bahwa Polres Probolinggo Kota telah melakukan
penangkapan terhadap pengunggah video pawai anak TK Bercadar padahal faktanya
foto tersebut diambil pada bulan Februari 2018 yang mana Kapolres sedang
menginterogasi tersangka terorisme.
Kapolres
Probolinggo Kota AKBP Alfian Nurrizal S.H, S.I.K, M.Hum menjelaskan bahwa tidak benar bila jajaran Polresta Probolinggo
mencari dan menyelidiki pengunggah video
pawai budaya siswa Taman Kanak-kanak di Kota Probolinggo yang menampilkan
kostum bercadar serta mendekap replika senjata laras panjang.
“Tidak benar dan kami tidak melakukan penyelidikan
kaitan pengunggah video tersebut. Ini sudah clear sejak Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan datang kemarin dan sudah jelas permasalahan yang sudah kami
paparkan," tegasnya.
“Terkait
foto yang terpampang di media tersebut, itu adalah foto lama yang tidak ada
kaitannya apapun dengan kejadian Pawai anak TK. Apalagi sampai menyebut bahwa seseorang
dalam foto tersebut adalah pengunggah video pertama, itu tidak benar”, tegasnya.
Seperti
yang diketahui, Kegiatan pawai itu berlangsung di pada Sabtu, 18 Agustus 2018.
Salah satu peserta pawai ialah TK Kartika V-69, yang menampilkan siswanya
dengan kostum bercadar hitam sambil mendekap replika senjata laras panjang.
Video mereka berpawai terunggah di media sosial dan menghebohkan jagat dunia
maya.
Post a Comment