Rangkul Semua Golongan Masyarakat, Kapolresta Gelar “Tamasya”
Jajaran
Polresta Probolinggo bersama dengan Toga Probolinggo melaksanakan kegiatan “TAMASYA”
(Tarawih Bersama Masyarakat) bersama tokoh agama Kota Probolinggo dan jamaah
Yayasan Khadimul Ummah Kota Probolinggo dalam rangka menciptakan suasana
kekeluargaan dan menjaga dinamika situasi Kota Probolinggo agar tetap aman dan
kondusif, Rabu malam, (24/05/18).
Kegiatan
yang berlangsung di Masjid At- Tauhid Jl. Puspa Indah Perum STI Rt. 08 Rw. 05
Kel. Sumbertaman Kec Wonoasih Kota Probolinggo ini dihadiri oleh Kapolres
Probolinggo Kota AKBP Alfian Nurizal, SH, S.IK, M. Hum dan PJU, Ketua MUI Kota
Probolinggo KH Nizar Irsyad bersama pengurus, Ketua PD Muhammadiyah Kota
Probolinggo H. Masfuk, Ketua MMI Kota Probolinggo Ust Ali Maki, Ketua Yayasan
Kadhimul Ummah Ust. Roni Riyanto dan anggota yayasan Khadimul Ummah ± 15 orang serta
warga sekitar.
Kapolresta
Probolinggo Kota AKBP Alfian Nurizal, SH, S.IK, M. Hum, mengungkapkan ucapan
terima kasih atas terlaksananya kegiatan buka bersama ini yang dilanjutkan
dengan acara “Tamasya”.
“Kita
semua merupakan warga kota Probolinggo. Mari kita jaga situasi kamtibmas di
Kota Probolinggo agar tetap kondusif dan aman sehingga kita semua bisa
beribadah secara khusyuk di bulan yang penuh berkah ini”, Ungkap Kapolres.
“Kegiatan
ini bertujuan untuk tidak saling menyalahkan dan tidak timbul fitnah, bahwa
kita semua saudara, jangan membuat saudara di sekitar kita panik atau
ketakutan, semoga Kota Probolinggo menjadi Kota yang aman dan nyaman bagi
semuanya, selama bulan Ramadhan ini kesempatan untuk meningkatkan iman dan
taqwa, mari kita sama-sama menjaga kondusifitas Kota Probolinggo”, tambahnya.
Ketua
Yayasan Khadimul Ummah Ust. Roni Riyanto mengucapkan rasa terima kasihnya atas
kunjungan dari Polres Probolinggo Kota bersama MUI Kota Probolinggo, kunjungan
ini merupakan yang pertama kali ditempat ini.
“Kami
berharap ke depannya dari MUI Kota Probolinggo lebih aktif untuk memberikan
sosialisasi tentang jihad, agar pemahaman yang salah tentang jihad dapat
diluruskan oleh MUI sesuai dengan perannya sehingga masyarakat dapat pencerahan
yang benar”, jelasnya.
Post a Comment