Gara - gara Helm Tidak di "Klik", Petugas Berhentikan Warga

Operasi Keselamatan Semeru Polri tahun 2018 merupakan salah satu momen yang pas dalam mengkampanyekan tertib berlalu lintas. Salah satu contoh penggunaan helm yang aman. Karena penggunaan helm yang kurang tepat, dinilai menjadi penyebab angka kematian pada kecelakaan sepeda motor di Probolinggo. Jangan lupa, selalu mengencangkan tali helm hingga berbunyi 'klik'.

Berpedoman hal itu, Kanit Lantas Polsek Tongas Bripka Breni Raharjo melaksanakan kampanye pentingnya memakai helm dengan “Klik” demi menjaga keselamatan pada saat berkendara. Bertempat di depan Kecamatan Tongas, Kamis (08/03/18) Bripka Breni secara humanis memberhentikan dan membetulkan Para pengguna jalan yang sudah memakai Helm namun belum di “Klik”.

Kebanyakan para pengguna jalan awalnya kaget, takut dan bertanya – tanya, tentang kenapa mereka diberhentikan oleh petugas. Namun, setelah diberikan arahan dan di “Klikan” helmnya oleh petugas mereka merasa sangat berterima kasih karena sudah ditegur dan diingatkan demi menjaga keselamatan pada saat berkendara.

“Memang kelihatannya sepele dan terkadang kita sangat malas untuk mengunci tali helm, namun setelah diberi arahan dan himbauan, ternyata perbedaannya sangat signifikan. Resikonya bisa sangat membahayakan nyawa pada saat berkendara“, Tegas Rima, salah satu pengendara sepeda.