Antisipasi Serangan Anjing Liar, Unit K-9 Gencar Lakukan Penyanggongan
Keresahan warga tentang
anjing liar yang menyerang ternak milik mereka direspon oleh Unit K-9 Polresta
Probolinggo. Bersama Mitra K-9, Unit satwa milik Kepolisian ini melakukan
penyanggongan di Jalan Serma Abd Rahman Kel. Wiroborang Kec. Mayangan Kota Probolinggo.
Sebelumnya, pada Domba
milik Sdr. Jamali warga wiroborang Kec. Mayangan mati akibat diduga diserang
oleh anjing liar. 2 (dua) ekor domba yang mati tersebut memiliki bekas luka
koyak akibat gigitan di leher, perut dan dada. Domba yg diserang dan di gigit
merupakan domba yang dipelihara di kandang tanah.
Unit Satwa K-9
menyiapkan alat taktis yang nantinya akan digunakan untuk menangkap anjing liar
seperti : body Protector, Tali Penuntun, Rantai Leher, Tameng K-9, Hand Protector
dan Cannel Box.
Penyanggongan
bersama warga Kel. Wiroborang dan mitra K9 dimulai sekira pukul 23.00 wib s/d
03.00 wib untuk antisipasi anjing liar kembali menyerang ternak warga.
Penyanggongan dilaksanakan sampai 3 hari namun tidak dijumpai sekawanan anjing
liar seperti yang diberitakan oleh warga.
Bripka Febrianto Eka
P, Kanit K-9 Polresta Probolinggo, Selasa (06/03/18) menjelaskan bahwa akan berkoordinasi
dengan Drh Andry dari Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Probolinggo terkait dengan
serangan anjing liar tersebut, dikarenakan bulan sebelumnya juga terjadi di wilayah
Gending Kab. Probolinggo, tetapi setelah di visum ternyata ternak warga mati
akibat keracunan pestisida di daun yang dimakan hewan ternak.
“Kami juga intensif
untuk memberikan penyuluhan kepada warga sekitar yang memiliki anjing agar di
pelihara di kandang maupun di tali. Selain itu patroli penyanggongan akan tetap
kami lakukan sampai situasi kamtibmas kembali aman” ujarnya.
Post a Comment