Diskusi Kenakalan Remaja, Kapolres Undang Guru Bimbingan dan Konseling (BK)
Kegiatan Coffee Morning Polres Probolinggo
Kota minggu ini mengundang guru bimbingan dan konseling (BK) SD, SMP dan
SMA/SMK sederajat di wilayah hukum Polres Probolinggo Kota (04/04/17).
Kapolres Probolinggo Kota, AKBP Hando Wibowo,
Wakapolresta Kompol Djumadi, para Kabag, Kasat, serta Kapolsek jajaran ikut
serta dalam obrolan. Diskusi ringan seputar kenakalan remaja, pencegahan
dan penanganannya. Ditemani kopi, teh dan makanan ringan, obrolan seputar
kenakalan remaja, dibahas dalam suasana serius, tapi santai. Materi obrolan meliputi berita hoax penculikan anak,
maraknya begal, penggunaan obat-obatan terlarang dan minuman keras (miras),
serta pelajar yang tak tertib berkendara. Masalah obat-obatan terlarang dan
miras, dinilai paling berat.
Sebagai guru BK, Drajat yang merupakan guru SMPN 1 Wonomerto
mengapresiasi langkah Polres Probolinggo Kota yang melibatkan guru. Dengan
demikian, pencegahan dan penanganan kenakalan remaja di kalangan pelajar, bisa
berlangsung menyeluruh. "Misalnya kita sudah tahu anak ini pemakai, dan
kita tangani. Tapi kita tak bisa memutus mata rantainya," katanya.
Selain itu banyak guru yang memberikan masukan serta
usulan kepada polisi. Antara lain, pelaku tindak kriminal anak agar tidak
ditahan dan dipenjara. "Karena bisa jadi di penjara akan belajar jadi
penjahat yang sesungguhnya. Mungkin dititipkan di pesantren saja," usul
salah satu guru.
Kapolres Probolinggo Kota mengapresiasi usul dan saran
dari para guru tersebut. Terkait dengan usulan-usulan yang masuk, Kapolres
berjanji akan menindaklanjutinya. “Nanti akan kita rumuskan untuk
langkah-langkah selanjutnya” jelasnya.
Post a Comment