Razia di Sentono Berhasil Bekuk Pengedar Pil Koplo

 

Semalam, Satuan Reskoba Polres Probolinggo Kota melakukan razia di daerah Sentono. Razia ini dilaksanakan karena banyaknya laporan dari masyarakat sekitar yang mengaku resah dengan adanya peredaran pil koplo. Menurut masyarakat, hal tersebut sering terjadi mulai dari penjualan hingga pemakaiannya yang banyak dilakukan oleh anak-anak muda.

Obat-obatan ini seharusnya sebagai obat penenang yang harus menggunakan resep dokter namun disalahgunakan oleh remaja sehingga dapat berakibat fatal. Tujuan dari diadakannya razia ini adalah untuk mencegah dan menumpas peredaran pil secara ilegal. Selain itu, dengan adanya razia ini polisi ingin menunjukkan bahwa mereka tidak diam dalam menghadapi hal yang berbahaya dan merugikan.

“Pil ini sudah beredar di kalangan remaja, baik di luar maupun di dalam sekolah. Guru-guru juga banyak yang resah. Karena salah satu teman pengguna dapat mempengaruhi teman-teman yang lainnya baik perempuan ataupun laki-laki.” Jelas Kepala Satuan Reskoba AKP Dodik Wibowo, SH.

Razia dimulai pukul 20.00 WIB, dibuka dengan arahan dari AKP Dodik Wibowo, SH. Kemudian dilanjut dengan berangkat ke lokasi razia. Razia dibagi menjadi dua tim, yang pertama bagian sisi utara dipimpin oleh IPTU Djarwo dan sisi selatan dipimpin oleh AKP Dodik Wibowo, SH.

Meski hujan lebat sempat turun, tidak mengurangi kinerja para petugas. Salah seorang laki-laki bernama SB (36) berhasil ditangkap dengan barang bukti berupa kurang lebih dua ratus pil dan uang Rp 1 juta. Kemungkinan uang tersebut didapat dari hasil penjualan pil. Tersangka  dibekuk di rumahnya Jalan Brigjen Katamso, Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo yang masih dekat dengan daerah Sentono. Saat ini tersangka sedang diamankan di Polres Probolinggo Kota.